Jumat, 26 Oktober 2012

MELAWAN KORUPSI, SIAPA TAKUT!!!


Hidup ini sangat membutuhkan uang sudah pasti.....itu menjadi faktor penyebab yang nyata terjadinya korupsi, segalanya membutuhkan uang dari hal yang kecil sekalipun misalnya hanya untuk memberi sebuah kertas HVS yang sangat murah bahkan dengan membeli sebuah barang yang begitu mewah misalnya mobil yang terbaru. aku,kamu,dan kita semua tidak bisa memungkiri hal tersebut, terkadang perbedaan yang nyata sangat erat terlihat perbedaan yang begitu jauh antara si KAYA dan si MISKIN tentunya sudah menjadi percakapan sehari-hari dimana sikaya dengan kekuasan,jabatan,harta yang melimpah dan serasa itu semua dapat ia beli dengan mudah sedangkan simiskin dengan keterbatasan,kelaparan,kemiskinannya,dan ketidak tahuannya lagi untuk mencari uang yang begitu diharapkanya. Banyak jalan menuju roma terkadang istilah itu sangat bener jika kita menyangkut pautkan demi mendaptakan UANG, segala cara akan dilakukan untuk itu tanpa berfikir dampak yang diakibatkan, hal itu pastinya akan merugikan orang banyak bahkan keluarga,sahabat,dan juga rekan kerja dapat dikorbankan semua demi satu tujuan yang nyata yang itu uang contoh kasus mencuri,merampok,menipu,bahkan permainan yang sangat cantik dilakukan oleh orang-orang yang tak bertanggung jawab mengambil sesuatu yang bukan hak miliknya dan memutar balikan semuanya dengan sangat indah sebut saja "SANG KORUPTOR" yang dilakukannya adalah korupsi. Terkadang manusia mungkin lupa sesuatu bahwa kebahagiaan itu tidak dapat dibeli namun diciptakan, mungkin kepuasaan yang mereka dapatkan sesaat namun segalanya tak berlangsung lama karena waktu itu berjalan mencari sebuah kebenaran yang nantinya akan membuka dan mengetahui semua yang telah dilakukan, semulanya perbuatan tersebut karna adanya peluang yang tersedia sehingga memudahkan untuk melakukan hal tersebut yaitu korupsi.seperti temanya melawan korupsi, siapa takut!karena pencegahan akan mudah jika ada kesadaran dalam diri dan mungkin pemberatasan itu yang sulit karna pada umumnya orang yang telah melakukan korupsi awalnya hanya coba-coba dan akan menjadi keterusan untuk melakukanya dengan merasa tanpa berdosa. Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia Korupsi (bahasa Latin: corruptio dari kata kerja corrumpere yang bermakna busuk, rusak, menggoyahkan, memutarbalik, menyogok). jadi dapat di artikan bahwa korupsi adalah salah satu tindakan yang mengambil dan merusak sesuatu yang bukan miliknya dengan memutar balikan keadaan yang sebenarnya dan biasnya demi mendapatkan uang. sebelumnya film kita versus korupsi telah menceritakan banyak kisah yang dilakukan oleh orang-orang yang dengan memiliki kekuasan,jabatan,dan limpahan kekayaan mampu mengambil alih semuanya, namun disaat itu juga masih ada orang-orang yang jujur dan bertanggung jawab yang memberian semuanya dengan ikhlas.
film pertama, menceritakan tentang bahwa jabatan itu sangat diperlukan untuk memudahkan semua kekuasaan ada ditanganya, dengan hal pertama yang dilakukan  dengan berjanji palsu kepada masyarakat yang nanti akan memilihnya contohnya saja pak Yatna dalam film tersebut yang menjadi lurah awalnya dia berjanji akan melakukan apapun demi kepentingan rakyatnya, namun apa yang terjadi itu hanya kata-kata angin lalu yang diucapkannya saja tanpa ada bukti yang nyata, dimana kekuasan itu dipermainkan dengan mudahnya dan menggorbankan banyak hal anak,istri,keluarga,dan kerabat.
film kedua, menecritakan seseorang yang ingin dengan mudah dan cepat mendapatkan sesuatu dengan instan tanpa berusaha dan bersabar, dalam kasus ini laras yang ingin menikah dengan kekasihnya namun tidak memiliki surat-surat yang lengkap dengan pikiran yang amat pendek kekasihnya ingin menggunakan calo atau orang dalam dengan memberikan uang atau upah agar mempelancar segala urusannya. semuanya berawal dari hal yang kecil menjadi lebih besar itulah yang menyebabkan seseorang akan terus menggunakan jasa bayaran tersebut karna kata laras " kamu adalah cerminan rumah kamu".
film ketiga menceritakan tentang pilihan hidup yang begitu sulit ketika seseorang dengan kekurangan yang dimiliki dan keterbatasanya masih bersikap jujur dan tak mau menerima sogok dengan upah yang banyak walaupun keluarganya miskin dan snagat membutuhkan uang, keteguhan hati,kerjakeras,dan rasa malu yang harus ada dalam diri.
film keempat yang terakhir, pembuatan video yang dilakukan siswi SMA yang mendapatkan hasil tentang korupsi yang terjadi di lingkungan sekolahnya mulai dari penggelapan uang buku yang dijual oleh guru tersebut dengan harga lebih tinggi dari harga dipasaran dan hal itu diwajibkan oleh setiap siswa, yang tidak membeli buku pada pak guru tersebut maka nilainya akan dikurangi, pada akhirnya ketahuan juga ternyata kepala sekolahlah yang menjadi dalang dari penjualan buku tersebut. Begitu pula dengan kehidupan seorang siswi yang serba mewah dan melakukan korupsi kecil terhadap orang tuanya yaitu dengan meminta uang bulanan keperluan pembelian buklu dengan harga tinggi, begitupula dengan ayahnya yang terlibat dalam korupsi diperusahaannya dengan menaikkan honor kerjasama antar perusahaan. Sedangkan siswi yang merekam tersebut butuh waktu yang lama untuk membeli kameranya dengan cara menabung,susah yah jaman sekarang bersikap jujur dan benar, kenapa mereka-mereka itu merasa benner yah,menurut kalian siapa yang salah ??

Tidak ada komentar:

Posting Komentar